Mesin Penanam Padi Otomatis – Pada artikel kali ini, saya akan membahas mengenai mesin penanam padi otomatis. Meski masih dalam batasan desain mesin atau prototype. Harapannya kedepan desain mesin ini kelak akan menjadi pengganti dari mesin penanam padi otomatis impor yang saat ini sudah duluan masuk dalam pasar.
Masalahnya keberadaan mesin penanam padi otomatis impor tersebut belum sama sekali menyentuh lapisan masyarakat pertanian secara umum. Anda masih bisa melihat proses tanam manual yang tradisional di seantero persawahan baik di kawasan utama lumbung padi maupun kawasan pengiringnya. Itu artinya mesin ini belum sepenuhnya dimanfaatkan oleh para petani.
Ini karena mesin penanam padi impor ini memiliki harga yang jauh di atas daya beli para petani. Padahal dengan memanfaatkan mesin penanam padi ini, Anda bisa mengurangi kebutuhan tenaga kerja hingga mencapai 60 % – 70 %. Selain itu mesin ini juga mampu bekerja dengan sama baiknya dalam waktu yang lebih pendek.
Baca Juga : Bisnis Yang Menjanjikan Dengan Budidaya Bunga Melati
Belakangan ini muncul isu di masyarakat pedesaan mengenai berkurangnya tenaga penggarap sawah. Faktor utamanya adalah mulai tingginya pendidikan masyarakat pedesaan sehingga enggan menjalankan pekerjaan sebagai buruh tani dan mencari pekerjaan yang lebih “bersih” seperti buruh pabrik atau tenaga administrasi pertokoan.
Dengan kondisi tersebut artinya semakin rendah pula produktivitas daerah pertanian karena kekurangan tenaga penggarap. Salah satu solusi yang cukup jitu menjawab persoalan ini adalah menggunakan mesin penanam padi otomatis.
Untuk itulah kemudian badan litbang Pertanian RI mencoba melakukan perancangan desain mesin tanam padi otomatis dan prototype dari mesin penanam padi buatan lokal. Tentu saja nantinya mesin ini akan dibandrol dengan harga yang lebih terjangkau, sehingga sesuai dengan daya beli petani.
Menurut perhitungan sederhana di lapangan, untuk 1 ha lahan Anda membutuhkan 12 orang penggarap, dengan masa kerja 10 jam/ha. Kalau saya bandingkan dengan ujicoba desain mesin prototype ini, Anda bisa menanam padi dalam 4 jam cukup dengan sekitar 1 -2 operator. Sekarang percaya kan kalau saya bilang mesin ini membantu efisiensi.
Dengan masa tanam yang lebih cepat, maka Anda bisa mempersingkat musim tanam, memperluas lahan garapan dan mengatasi persoalan kekurangan tenaga kerja. Akhirnya Anda juga bisa mempercepat masa panen dan memperbanyak hasil padi.
Yang menarik desain mesin ini sengaja mengadaptasi situasi lahan di lapangan, yakni metode penanaman legowo. Metode legowo ini adalah hasil temuan dari riset litbang pertanian RI yang memiliki membuat petani bisa menanam lebih banyak di lahan mereka. Jadi lebih produktif.
Selama ini sistem penanaman padi yang biasa Anda kenal adalah metode konvensional yang sama dengan metode di banyak negara penghasil beras lain. Dalam metode ini penanam membuat jarak tanam yang sama tiap baris.
Sedang metode legowo, pengaturan jarak tanam hanya untuk tiap 2 – 4 baris penanaman, Misal untuk jarak 2 : 1, antar baris 1 dan 2 berjarak 20 cm, maka antara baris 2 ke 3 berjarak sekitar 40 cm, kemudian pada baris 3 ke empat, jarak tanam kembali pada ukuran 20 cm.
Sementara mesin penanam padi impor masih mengadopsi metode penanaman 4 x 1 yang konvensional, maka kini pertanian Indonesia sudah berangsur beranjak pada metode penanaman legowo ini. Artinya mesin impor tidak cocok dengan metode penanaman lokal, sehingga petani memerlukan mesin penanam padi otomatias yang mampu memenuhi kebutuhan lokal.
Dengan dasar inilah desain mesin prototype ini dibuat. Mesin bekerja dengan 2 lengan penanam di kedua sisi. Jarak antar sisi 40 cm, sedang jarak antara kedua lengan penanam 20 cm. Posisi lengan berada di bawah persis bak penampung bibit yang nantinya secara satu persatu akan menjatuhkan bibit. Setiap bibit yang jatuh akan ditangkap oleh lengan penanam dan ditancapkan oleh lengan ketanah.
Untuk itu, mesin yang bergerak dengan tenaga dynamo 1 PK ini membutuhkan tanah yang dalam keadaan homogen, sama kadar airnya, sama ratanya dan sama kekerasannya. Luar biasa kan? Nah, bagi Anda yang tertarik untuk mempelajari lebih dalam tentang mesin penanam padi otomatis berikut harga mesin penanam padi otomatis ini, Anda bisa datangi kantor pemerintah daerah bidang pertanian setempat. Begitu saja dari saya, semoga artikel ini bermanfaat.
(sumber gambar artikel mesin penanam padi otomatis : www.sumut.litbang.pertanian.go.id)